Sistem
Sistem berasal
dari bahasa Latin (systēma) dan bahasa Yunani (sustēma) adalah suatu kesatuan yang
terdiri komponen
atau elemen yang dihubungkan bersama untuk
memudahkan aliran informasi, materi
atau energi untuk mencapai suatu tujuan.
Definisi sistem dari kamus
webstre’s Unabridged (dalam Amsyah, 2005), sistem adalah elemen-elemen yang
saling berhubungan membentuk suatu kesatuan atau organisasi.
Menurut Murdick sistem adalah satu
kumpulan dari beberapa bagian/unsur yang bergabung untuk suatu tujuan bersama. Sistem dapat diartikan sebagai suatu kumpulan atau
himpunan dari unsur atau variabel-variabel yang saling terorganisasi, saling
berinteraksi, dan saling bergantung sama lain (Fatta, 2007).
Menurut Bartalanvy sistem merupakan seperangkat unsur
yang saling terikat dalam suatu antar relasi diantara unsur-unsur tersebut
dengan lingkungan. Sedangkan menurut Raporot, sistem adalah suatu kumpulan
kesatuan dan perangkat hubungan satu sama lain. Disisi
lain Sutanta (dalam Andayati, 2012) menyatakan bahawa sistem dapat
didefinisikan sebagai suatu kesatuan yang terdiri dari dua atau lebih komponen
yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan.
Dari beberapa definisi diatas dapat
disimpulkan bahwa, sistem adalah elemen-elemen yang saling berhubungan
membentuk suatu kesatuan untuk suatu tujuan bersama.
Informasi
Menurut Sutanta (dalam Andayati, 2012) Informasi adalah
data yang telah diolah menjadi bentuk yang berarti bagi penerimanya dan
bermanfaat dalam mengambil keputusan saat ini atau mendatang. Informasi harus
memiliki kriteria : akurat, yaitu informasi harus bebas dari kesalahan dan
harus jelas maksudnya, tepat waktu, yaitu informasi harus tepat waktu/ tidak
boleh terlambat, relevan, yaitu informasi tersebut harus bermanfaat bagi
pemakainya. Informasi adalah data yang sudah diolah,
dibentuk atau dimanipulasi sesuai dengan keperluan tertentu (Amsyah, 2005).
Menurut Laudon (dalam Gaol,
2008) informasi adalah data yang sudah
dibentuk ke dalam sebuah formulir bentuk yang bermanfaat dan dapat digunakan
untuk manusia. Data adalah deretan fakta-fakta yang menggambarkan kejadian yang
terjadi dalam organisasi lingkungan fisik sebelum diorganisasi dan diatur ke
dalam bentuk yang dapat dimengerti dan digunakan. Sedangkan, Moeliono (dalam Gaol,
2008) informasi adalah penerangan,
keterangan, pemberitahuan, kabar atau berita. Selanjutnya beliau mengatakan
bahwa informasi adalah keterangan atau bahan nyata yang dapat dijadikan dasar
kajian analisis atau kesimpulan.
Menurut
Davis (dalam Gaol, 2008)
informasi adalah data yang telah diproses atau diolah kedalam bentuk yang
sangat berarti untuk penerimanya dan merupakan nilai yang sesungguhnya atau
dipahami dalam tindakan atau keputusan yang sekarang atau nantinya. Murdick (dalam Gaol,
2008) informasi terdiri atas data yang telah
didapatkan, diolah atau diproses, atau sebaliknya yang digunakan untuk tujuan
penjelasan/penerangan, uraian atau sebagai sebuah dasar untuk pembuatan ramalan
atau pembuatan keputusan.
Dari beberapa
definisi diatas, dapat disimpulkan bahwa informasi
adalah data yang sudah diolah dalam bentuk yang bermanfaat bagi penerimanya. Informasi harus akurat, yaitu informasi
harus bebas dari kesalahan dan harus jelas maksudnya, tepat waktu, yaitu informasi
harus tepat waktu/ tidak boleh terlambat, relevan, yaitu informasi tersebut
harus bermanfaat bagi pemakainya.
Psikologi
Menurut wade dan tavris (2007)
Psikologi merupakan disiplin ilmu yang berfokus pada perilaku dan beberapa
proses mental serta bagaimana perilaku dan berbagai proses mental ini
dipengaruhi oleh kondisi mental organisme, dan lingkungan eksternal.
Menurut Crow & Crow, pschycology is
the study of human behavior and human relationship. (Psikologi ialah tingkah laku manusia, yakni interaksi manusia dengan
dunia sekitarnya, baik berupa manusia lain (human relationship) maupun bukan
manusia: hewan, iklim, kebudayaan, dan sebagainya. Sementara, Sartain
mengungkapkan psychology is the scientific study of the behavior of living organism,with
especial attention given to human behavior. (Psikologi adalah ilmu yang mempelajari tingkah laku organisme yang
hidup, terutama tingkah laku manusia).
Psikologi ialah ilmu pengetahuan
mengenai perilaku manusia dan hewan, hal tersebut berdasarkan pernyataan
(Chaplin 1972) Dictionary of psychology. Menurut Branca
(1964) & Sartain DKK (1967), psikologi
adalah ilmu tentang tingkah laku(overt behavior & inner behavior). Sedangkan, Morgan
dkk (1984): Psikologi adalah ilmu tentang tingkah laku manusia dan hewan.
Dari
beberapa definisi di atas dapat disimpulkan bahwa psikologi ialah ilmu yang
mempelajari tentang perilaku dan proses mental pada manusia serta interaksi manusia dengan dunia sekitarnya, baik berupa manusia lain (human
relationship) maupun bukan manusia: hewan, iklim, kebudayaan, dan sebagainya.
Sistem
Informasi
Menurut John
F. Nash, sistem
Informasi adalah kombinasi dari manusia, fasilitas atau alat teknologi, media,
prosedur dan pengendalian yang bermaksud menata jaringan komunikasi yang
penting, proses atas transaksi-transaksi tertentu dan rutin, membantu manajemen
dan pemakai intern dan ekstern dan menyediakan dasar pengambilan keputusan yang
tepat.
Menurut Kusrini & Andri kaniyo
(2007) sistem informasi adalah sebuah sistem yang terdiri atas rangkaian
subsistem informasi terhadap pengolahan data untuk menghasilkan informasi
berguna dalam pengambilan keputusan. Sistem Informasi adalah cara-cara yang
diorganisasi untuk mengumpulan, memasukkan, mengolah, dan menyimpan data dan
cara-cara yang diorganisasi untuk menyimpan, mengelola, mengendalikan dan
melaporkan informasi sedemikian rupa sehingga sebuah organisasi dapat mencapai
tujuan yang telah ditetapkan (Rommey).
Menurut Irene Joos, dkk (2009)
sistem informasi adalah suatu sistem yang memiliki tujuan sendiri untuk
menghasilkan informasi dengan menggunakan sistem input/ proses/ output.
Dari uraian diatas, maka dapat disimpulkan bahwa sistem
informasi adalah kombinasi dari manusia, fasilitas atau
alat teknologi, media, untuk untuk mengumpulkan, memasukkan, mengolah, dan menyimpan data serta menyediakan informasi guna pengambilan
keputusan.
Sistem Informasi Psikologi
Menurut Gaol
(2008) sistem informasi psikologi bertujuan mendapatkan pemahaman bagaimana
manusia pembuat keputusan merasa dan menggunakan informasi formal.
Dari seluruh uraian mengenai
sistem, informasi, dan psikologi di atas, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa
definisi Sistem Informasi Psikologi adalah kombinasi manusia, fasilitas atau
alat teknologi, media, dalam mengumpulkan, memasukkan, mengolah, dan menyimpan
data mengenai ilmu psikologi dengan tujuan mengenali
perilaku manusia, memperoleh dan memproses informasi, mengambil keputusan,
serta cara manusia berhubungan dengan dunia.
Pengaplikasian Sistem Informasi Psikologi dalam kehidupan adalah
penggunaan teknologi dalam memperoleh dan memproses informasi, membuat keputusan, serta
pengambilan data tes psikologi secara online (seperti tes minat RMIB, dan teskepribadian MBTI).
Sumber :
Andayati, D. (2012). Sistem Pakar Dalam Bidang Psikologi. Prosiding Seminar Nasional
Aplikasi Sains & Teknologi (SNAST) Periode IIIISSN: 1979-911X.
Amsyah, Z.
(2005). Manajemen Sistem Informasi. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka
Utama. (Google Book)
Fatta, H.A.
(2007). Analisis & Perancangan Sistem Informasi. Yogyakarta:
Penerbit Andi. (Google Book)
Gaol, C.J.L
(2008). Sistem Informasi Manajemen. Jakarta: Grasindo. (Google Book)
Wade, C. & Tavris, C. (2007). Psikologi (9th ed.). Jakarta :
Erlangga. (Google Book)
Link :
http://febriani.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/5612/Pengertian+Sistem+%26+Analisis+Sistem.pdf
I'm really enjoying the design and layout of your website.
BalasHapusQassim & QU